Laman

Selasa, 07 Mei 2013

Manjakan Diri dengan Luve Litee

Sebagai Ibu rumah tangga, saya banyak menghabiskan waktu di rumah. Mulai dari memasak, mengurus rumah, mendampingi anak-anak, dan menjadi sahabat sekaligus guru belajar mereka. Bangganya bisa menyaksikan semua perkembangan pertumbuhan mereka, dan selalu ada di saat anak-anak membutuhkan.

Saya juga harus selalu siap menjadi partner yang baik bagi suami tercinta. Waktu berdua sering kami manfaatkan untuk saling menanyakan kabar, membahas perkembangan anak-anak, rencana kedepan, hingga permasalahan kantor yang dihadapinya. Saya harus pandai memompa semangat suami agar selalu siap menghadapi tantangan, dan semangat bekerja.

Meski tak selalu berjalan mulus, namun semuanya terlewati dengan baik. Saya mensyukuri setiap nikmat yang ada, sehingga semua terasa lebih mudah. Yakin dan percaya diri menghadapi sesuatu, mampu menularkan semangat optimis pada anak-anak untuk siap menghadapi tantangan tak terduga.


Awalnya tak mudah bagi saya yang sejak kuliah telah merintis karir sebagai wartawan lepas di sebuah kantor berita nasional. Setelah mengantongi ijazah sarjana, saya memillih berkarir di perusahaan tambang emas terbesar di Indonesia yang kini dijadikan percontohan pemulihan paska tambang.

Sejak dikaruniai anak, saya beralih profesi menjadi guru taman kanak-kanak di sebuah yayasan pendidikan Islam Samarinda. Untuk menunjang profesi baru ini, saya harus menempuh pendidikan keguruan selama satu tahun. Setelah menduduki jabatan sebagai wakil kepala sekolah, saya memilih berhenti bekerja, dan konsentrasi mendampingi kedua buah hati di rumah.

Perempuan kerap melakukan beberapa pekerjaan dalam waktu bersamaan, hingga ia disebut sebagai sosok yang multitasking. Meski demikian sebagai perempuan normal, saya senang disayang dan dimanja. Saya pun selalu meluangkan waktu untuk memanjakan diri sendiri atau me-time. Sebisa mungkin saya membahagiakan diri sendiri sebelum menularkannya pada anak-anak, dan suami tercinta.

Membaca dan menulis adalah dua hal yang sangat saya sukai. Kesukaan saya lainnya adalah menikmati es krim. Ada sensasi menyenangkan saat menyantap frozen desert ini. Mungkin karena es krim mampu merangsang thrombotonin atau hormon kebahagiaan, dan membantu mengurangi tingkat stres dalam tubuh.

Eits... tidak sembarang es krim yang saya konsumsi, lho. Mengingat saya sedang diet menjaga pola makan, saya pun harus pilih-pilih produk es krim yang sesuai.


Luve Litee dari Campina hadir seakan menjawab keinginan perempuan yang ingin memanjakan diri dengan cara sehat. Selain itu, Luve Litee cocok bagi vegan maupun vegetarian, dan lacto intolerant atau tidak dapat mencerna susu hewani.

Istimewanya lagi, Luvee Litee adalah es krim low fat atau rendah lemak, non kolesterol, mengandung kalori, dan  100% non dairy karena terbuat dari isolated soya protein (ISP).

Sedangkan ISP adalah bahan kedelai berprotein tinggi yang diekstraksi dari kedelai dengan menghilangkan kandungan lemak, dan karbohidrat. Sehingga hampir 99% mengandung protein nabati.

Melihat kenyataan ini, saya tak ragu menyimpan Luve Litee dalam jumlah banyak di kulkas. Kapan pun saya mau, saya bisa mengkonsumsinya setiap saat. Teksturnya yang lembut, dan rasanya yang tidak eneg, benar-benar mampu memanjakan saya.


Luve Litee tersedia dalam tiga rasa yaitu green tea, chocolate, dan raspberry rosella. Sayang jika tidak mengkonsumsi ketiganya karena masing-masing memiliki manfaat berbeda. Luve Litee Green Tea terbuat dari varietas teh hijau unggulan di Jepang, yaitu Matcha. Manfaat green tea anti aging, mengurangi stress, kelelahan, dan membantu menurunkan berat badan.

Sedangkan Luve Litee cokelat terbuat dari bubuk cokelat asli yang bermanfaat meningkatkan mood booster, anti-depresan alami, dan merangsang timbulnya rasa bahagia.

Dan Luve Litee Raspberry Rosella terbuat dari es krim Raspberry dengan saus rosella. Manfaat rosella adalah detoksifikasi, menjaga stamina, mengurangi panas dalam, susah buang air besar, dan menyeimbangkan berat badan.
Wuiiih... melihat manfaatnya, saya semakin mantap memilihnya sebagai camilan sehat. Apalagi ada label halal dari MUI yang dapat dilihat pada kemasan, membuat saya kian tenang mengkonsumsinya.
Jadi tunggu apa lagi? Yuk, manjakanlah diri dengan Luve Litee sebelum kita menyayangi, dan memanjakan keluarga serta orang-orang tercinta di sekitar kita. []


6 komentar:

  1. Keren Mak, semoga berhasil kontesnya, aku ngikuut dong :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ayo, Mbak Helda. Dateline masih lama, jadi masih keburu.

      Hapus
  2. Yuukk enak bisa hidup sehat bersama luve litee.....
    Goodluck silahkan mampir yuaaa
    http://farichatuljannah.blogspot.com/2013/05/luve-litee-es-krim-lowfat-anti-gendut.html

    Terimakasih :-)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yup, Manjakan lidah dengan Luve Litee.
      Makasih sudah mampir

      Sudah kutinggalkan jejak di web nya, gun

      Hapus
  3. Terima kasih sudah berkunjung, sip, saya meluncur ke sana yah

    BalasHapus