Zinc pada Milkuat Botol Tiger Bantu Tumbuh Kembang Balita

Tulisan ini  terpilih menjadi 10 nominator Lomba Blog Milkuat dan VIVAlog. Alhamdulillah, saya mendapat kenang-kenangan voucher belanja Rp.1jt dan jam dinding cantik.

****

Memiliki dua buah hati yang masih berumur di bawah lima tahun adalah sesuatu yang sangat menyenangkan sekaligus mendebarkan. Selalu memastikan mereka mendapat nutrisi yang cukup saat melewati usia emas ‘golden age’ dimana kondisi fisik dan otak yang sedang dalam masa pertumbuhan terbaiknya.

Begitulah yang saya rasakan saat mengasuh Fayruz si putri sulung yang baru genap 4 tahun dan adiknya Fadhil yang akan berusia 2 tahun. Kebiasaan pilih-pilih makanan terkadang membuat saya sedikit khawatir tentang asupan gizi mereka. Memastikan apakah kebutuhan zinc, zat gizi mikro jenis mineral yang sangat penting untuk tumbuh kembang mereka telah terpenuhi.

Untungnya saya segera menemukan Milkuat botol tiger, minuman mengandung susu yang kaya nutrisi menjadi pilihan terbaik untuk menunjang kebutuhan gizi termasuk zinc dan zat besi. Kemasannya yang unik dan rasanya yang enak segera disukai Fayruz dan Fadhil. Saat minum Milkuat botol tiger adalah saat-saat yang disukai kedua buah hatiku, mereka segera melahapnya hingga tetes terakhir.

Tingginya prevalensi zinc di negara-negara berkembang serta keterkaitan kekurangan zinc dengan penyakit infeksi dapat menimbulkan beragam dampak pada kesehatan dan tumbuh kembang anak, membuat saya was-was. Apalagi menurut data penelitian Kemenkes tahun 2006 menunjukkan prevalensi zinc pada balita di Indonesia sebesar 32 % sementara asupan zat gizi zinc pada balita: 30 % dari AKG  (angka kecukupan gizi).

Meskipun hanya sedikit diperlukan tubuh, zinc sangat penting untuk tumbuh kembang anak. Zinc yang terdiri dari 300 macam enzim yang berperan dalam sintesis dan degradasi karbohidrat, lemak dan protein serta metabolism zat gizi mikro lainnya. Serta mengatur kestabilan protein enzim dan membran sel, system imun (seluler dan humoral), mempengaruhi pelepasan hormon dan transmisi impuls syaraf.

Angka kecukupan zinc berbeda bagi setiap tahapan usia dan jenis kelamin. Berdasarkan Recommended Dietary Allowance (RDA) hampir senada dengan Office Dietary Suplements National Institute of Health menyebutkan, kebutuhan zinc untuk bayi berusia di atas 7 bulan - 3 tahun memerlukan sekitar 3 mg/hari, dan untuk anak umur 4 tahun - 8 tahun butuh 5 mg/hari.

Jatuh Hati Pada Si Botol Tiger

      Fayruz dan Fadhil mendapat asupan ASI hingga usia 2 tahun. Selanjutnya saya mencoba berbagai merek susu formula untuk melanjutkan konsumsi susu kedua buah hati tersayang. Saya meyakini bahwa susu adalah minuman terbaik untuk menunjang pertumbuhan batita dan balita.

Awalnya saya sering coba-coba produk susu untuk memastikan bahwa Fayruz dan Fadhil suka, baik dari rasa maupun kemasannya. Setelah beberapa kali gagal menemukan yang pas, sampailah pilihan pada susu cair pada kemasan botol tiger yang kemudian menjadi kesukaan anak-anak.

Produk susu cair umumnya diolah dengan teknologi ultra high temperature (UHT) untuk membunuh kuman. Kualitas susu akan tetap terjaga meskipun tidak disimpan di dalam lemari es selama kemasan tidak bocor. Saya harus memastikan memilih susu dengan botol yang tertutup rapat, tidak menggelembung dan tidak bocor.

Milkuat Botol Tiger, Minuman kaya Nutrisi Pilihan saya Untuk Fayruz dan Fadhil

Praktis, mudah dibawa ke mana-mana serta dapat dikonsumsi setiap saat tanpa diseduh dengan air hangat atau di simpan dalam lemari es membuat saya membeli dan menyimpannya dalam jumlah banyak. Selain itu membeli dalam jumlah banyak biasanya mendapat potongan harga, jadi lebih hemat.

Puas rasanya mendapati mereka tersenyum senang menggenggam botol bergambar harimau tersenyum, kemudian menyantapnya hingga habis. Yang terpenting kandungan zinc dalam susu dengan rasa strawberry dan cokelat kesukaan Fayruz dan Fadhil, mampu memenuhi kebutuhan zat gizi mikro jenis mineral yang sangat penting untuk tumbuh kembang mereka.

Cek Lebel Pada Kemasan

     Sebagai seorang ibu yang terlibat langsung dalam mendampingi tumbuh kembang anak, saya selalu cermat memilih bahan makanan dan minuman yang akan dikonsumsi anak. Membaca label yang tertera berulang kali selalu saya lakukan sebelum menjatuhkan pilihan. Termasuk memastikan tanggal kadaluarsa produk yang tercantum pada tutup botol sebelum membelinya.

     Milkuat kini selalu bertengger di hati setelah saya menemukan label halal yang dikeluarkan oleh MUI dan label BPOM yang menandakan bahan minuman tersebut telah melewati serangkaian uji klinis yang panjang hingga akhirnya aman untuk dikonsumsi. 
     Kandungan nilai gizi yang seimbang, yaitu Kalsium, Fosfor, Vitamin B1, B2, B3, B5, B6, B9, B12, Vitamin A & D, ekstra Zat Besi dan Zinc tersedia dalam 170 ml Milkuat dalam botol tiger dengan energi total 120 kkal membuat saya kian mantap.

Selain itu zat besi yang terdapat dalam Milkuat botol tiger memiliki peran yang tak kalah penting, yaitu merupakan komponen hemoglobin dalam sel darah merah yang membawa oksigen ke seluruh bagian tubuh.

Balita Berprestasi

Kedua buah hatiku tumbuh dengan baik dan berprestasi sesuai dengan tahapan perkembangannya. Fayruz sudah dapat membaca lancar tanpa dieja saat berusia 3 tahun 10 bulan. Motorik halusnya pun kian terasah, ia mampu mewarnai gambar, menirukan menulis angka dan huruf. 

Menandai perkembangan usianya yang ke 4 tahun, ketajaman panca indra Fayruz kian terasah, ia mampu mengenal beberapa warna, pandai berhitung 1 – 20 sambil menunjukkan lambang bilangannya. Ia juga sudah mampu menghafalkan doa-doa harian dan surat pendek Al Qur’an.

Fayruz,
Juara Favorit 2 Refanes 2012

Bangganya saat Fayruz terpilih menjadi juara favorit ke-2 pilihan masyarakat se-Indonesia pada kontes foto yang diselenggarakan oleh Refanes periode Februari – Mei 2012 lalu. Prestasi pertamanya di usia yang masih belia.

Sedangkan Fadhil yang masih batita semakin lucu saat memamerkan kemampuan bahasanya dengan menirukan kata-kata baru dengan cepat. Ia mulai berinteraksi dan bermain bersama dengan anak-anak lainnya, selain itu kebiasaannya mengompol mulai berkurang. Sering kali Fadhil minta di bawa ke WC untuk buang air kecil atau besar, ia sudah bisa mengutarakan keinginannya.

Pertumbuhan berat dan tinggi badan Fayruz dan Fadhil juga sesuai dengan tabel berat dan tinggi badan rata-rata untuk anak umur 0 – 5 tahun yang dikeluarkan oleh Direktorat Gizi, Departemen Kesehatan RI. Membuat saya cukup lega, karena itu berarti kebutuhan akan asupan gizi yang seimbang telah terpenuhi.

Belajar Melalui Kegiatan Bermain

     Bermain adalah pekerjaan anak-anak, demikian pula Fayruz dan Fadhil belajar dari segala kegiatan yang mereka lakukan yaitu bermain. Saya selalu siap mendampingi mereka, tak jarang saya pun harus terlibat aktif bermain bersama mereka. Sebisa mungkin saya berusaha mengubah dunia menjadi ruang belajar bagi mereka.

    Dari alam mereka belajar, mulai dari mengenal bentuk-bentuk geometri seperti lingkaran yang tampak pada matahari, bulan, bola mata, piring, dan koin. Mengenal bentuk segi empat dari pintu, jendela, buku, dan lemari. Atau mengenal bentuk segi tiga yang tampak pada gunung, tenda dan atap rumah.

          Dan warna kesukaan Fayruz adalah merah muda seperti Milkuat strawberry dan Fadhil lebih suka cokelat seperti Milkuat rasa cokelat yang mereka kenal dari botol tiger Milkuat yang menjadi mainan mereka bila isinya sudah habis diminum.

    Saat berbelanja kebutuhan harian di swalayan menjadi perjalanan belajar yang menyenangkan. Membuat daftar kebutuhan anak dan anggota keluarga lainnya, sesampainya di swalayan permainanpun dimulai. “Siapa yang mau menolong bunda mengambil susu untuk Fayruz dan Fadhil!,” pinta saya yang dijawab dengan ajungan jari mungil mereka.

         Merekapun mendorong troli kecil dan menuju barisan Milkuat botol tiger berjejer dan memindahkannya ke dalam troli. Saat di kasir, kemampuan berhitung mereka kembali diuji, bersama-sama menghitung jumlah Milkuat botol tiger yang dibeli. Sebotol susu menjadi hadiah dan boleh segera diminum karena hitungan mereka benar. Menyenangkan bukan.

        Karena rasanya yang enak dan cocok di lidah anak-anak, Fayruz dan Fadhil tak pernah bosan minum Milkuat botol tiger setiap saat. Agar tetap dapat mengkonsumsi nasi, sayur, ikan/daging dan air putih maka saya mengatur pola minum susunya menjadi:

• 1 botol pagi hari setelah bangun tidur/sebelum sarapan
• 1 botol siang hari menjelang makan siang
• 1 botol sore hari setelah bangun tidur siang
• 1 botol malam hari sebelum tidur

Persembahan Terbaik dari Bunda

    Hari-hari yang saya lewati selalu penuh kejutan hasil dari pertumbuhan gemilang mereka yang kian cepat, meski jalan panjang yang harus dilewati masih jauh. Untaian doa dan harapan selalu membentang mengantarkan Fayruz dan Fadhil menggapai cita dan impiannya. Sebagai ibu saya harus bisa menyiapkan nutrisi yang tebaik untuk bekal pertumbuhan mereka. 

      Semoga kalian menjadi pribadi yang tangguh, dan hidup penuh dengan kemuliaan nak. Doa dan kasih bunda persembahkan untuk kalian bersama tetesan Milkuat botol tiger yang penuh manfaat dalam setiap tegukan.

                                                                                     

***

Tulisan ini diikutsertakan dalam Lomba Blog Milkuat dan VIVAlog.